Pengawas KPLP Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Sungai Pakning Kecamatan Bukit Batu Apis Zulefan ketika dihubungi, membenarkan atas kejadian tersebut dan kapal saat ini sudah berada di pelabuhan pasar lama Sungai Pakning.
"Kondisi KM Maju Bersama GT 25 saat ini hampir tenggelam karena dihantam gelombang, evakuasi dilakukan oleh kapal lainnya dengan cara menarik kapal tersebut ke pasar lama, " ujar Apis dilansir dari Bengkalisone.
Dijelaskannya lagi KM Maju Bersama dengan kru kapal sebanyak 3 orang dalam perjalanan dari meskom Bengkalis masih normal, ketika memasuki perairan Sungai Pakning arus dan gelombang mulai besar, akibatnya kapal mulai oleng dan masuk air.
" Karena kapal oleng, air pun masuk kedalam kapal dan tak lama kemudian posisi kapal sudah miring. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini." katanya lagi.
Tak lama kemudian pihak kapal langsung meminta bantuan dan untuk evakuasi kapal ditarik ke pasar lama Sungai Pakning dan kru kapal saat ini dimintai keterangan.
"Kapal tersebut membawa muatan air mineral jenis galon dan botol merk Leqos dan saat ini kru kapal sedang kita minta keterangan, " ungkapnya lagi. (R01/i)
via :riausky
Post a Comment