RiauGNN, PEKANBARU - Tindak kriminal di Kota
Pekanbaru kian mengerikan.Tak hanya secara sembunyi-sembunyi, pelaku
kejahatan melaksanakan aksinya di tengah keramaian.
Termasuk dalam melakukan tindakan asusila dan kekerasan seksual.
Salah satunya menimpa korban, seorang wanita yang nyaris menjadi korban
perkosaaan oleh delapan orang pemuda saat melintas di tepi jalan Setia
Budi persimpangan Sudirman, Sabtu, 26 Nopember 2016.
Peristiwa itu terjadi masih di saat orang ramai melintas di ruas jalan yang terletak tidak jauh dari Jembatan Siak IV.
Perempuan yang inisialnya dirahasiakan itu, sebagaimana dilansir dari
Tribun Pekanbaru menyebutkan, saat itu, dia melintas seorang diri di
Persimpangan Sudirman-Setia Budi. Tibatiba saja, sekitar delapan orang
laki-laki umumnya masih berusia muda menghadangnya.
Tentu saja, korban merasa bingung, karena, tidak menyangka akan menjadi
korban penghadangan. Tak cukup hanya dihadang, para pemuda itu juga
meraba bagian tubuhnya.
Dia berupaya melawan sembari berteriak. Namun, karena tidak ada yang mendengar, para pemuda itu semakin berani.
Syukurnya, ada seorang pengguna sepeda motor yang melintas yang
berhenti dan berupaya membantu sang wanita. Mendapati kehadiran orang
tak dikenal itu, para pemuda itu pun lari berhamburan.
Selanjutnya, korban yang merasa shock dan tidak terima dengan perlakuan para pemuda itu pun melapor ke Mapolresta Pekanbaru.
Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Arianto yang dikonfirmasi
wartawan mengatakan pihaknya sudah menerima laporan korban dan tengah
melakukan penyelidikan.
Menurut Bimo, korban saat itu hendak pulang ke rumah.
Namun sampai di persimpangan Jalan Sudirman-Setia Budi ia didekati
delapan orang lelaki kemudian meraba tubuh korban."Pelaku masih lidik,"
pungkas Bimo Arianto, Ahad, 27 Nopember 2016.(R07/tb)
via : riausky
Post a Comment